Menghadapi Penolakan
Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa;
2 Korintus 4:8
Gadis kecil Lucille selalu menceritakan impiannya menjadi seorang artis terkenal kepada semua teman-temannya. Hampir semua orang yang mendengarnya selalu menertawakannya. Sebaliknya gadis itu tetap konsisten dengan mimpinya sampai usianya menginjak 18 tahun. Melanjutkan pendidikan ke Akademi Seni Drama di New York adalah salah satu upaya Lucille untuk mewujudkan cita-citanya tersebut. Lucille sepenuh hati menjalani pendidikan, tetapi 3 bulan kemudian ibu Lucille justru menerima surat pemecatan anaknya dari akademi seni itu. Demikian isi surat tersebut "Sekolah kami selalu melahirkan artis terkenal di Amerika. Tetapi sekolah kami tidak pernah menerima seorang murid yang tidak memiliki bakat sedikitpun seperti anakmu. Kami telah memutuskan untuk mengeluarkan dia dari akamdemi kami."
Lucille tidak gentar, sebaliknya ia berjuang lebih keras dengan cara melamar menjadi artis, tetapi perjuangannnya selalu kandas pada tahap wawancara. Berkat perjuangan yang terus-menerus dan tak kenal lelah, di usia 40 tahun, Lucille dipercaya membawakan sebuah acara di sebuah stasiun televisi. Acara yang ia bawakan itu sangat digemari oleh pemirsa televisi di Amerika Serikat. Nama Lucille Ball melambung dan ia pun benar-benar menjadi selebriti ternama. Program 'I Love lucy' mendapat 4 kali Emmy Award dan Lucille Ball digelari 'Queen of Comedy'
Semua orang pasti alergi dengan penolakan, apalagi bila diterima berulang-ulang. Tetapi hari ini kita belajar bahwa orang yang sukses adalah mereka yang tidak pernah menghiraukan penolakan pertama dan yang kesekian sampai ia meraih sukses. Jadi, teruslah mencoba dan jangan takut dengan sebuah penolakan! Dan kita pun akan berhasil. (IS)
Banyak orang yang gagal menggapai impiannya hanya karena terlalu cepat menyerah dan putus asa
~ BOM.Com ~