Minggu ke-5, Hari 32 BERHALA IMAJINASI

Seorang WNI keturunan Jawa bersama kakak perempuannya sedang bersiap untuk mengikuti casting peran sebuah film kolosal di AS yang mengangkat tema Civil War II. Syahrul, sang aktor, harus banyak belajar bahasa Inggris sebelum berangkat ke AS. Sang kakak di-casting sebagai penari yang terus menari kalau ada alunan musik.

Dia mulai melafalkan beberapa kosakata dan frasa bahasa Inggris, salah satu kalimat yang berkenan dibenaknya ialah You get boy! Ketika sutradara mengajarkannya tentang gerak tubuh dan olah vokal, Syahrul diminta untuk mengucapkan kalimat favoritnya! Dia pun segera meneriakkan kalimat, "You get boy!!!" Sang pelatih berpikir Syahrul mengkonfirmasi bahwa dirinya mendapatkan anak laki-laki! Ketika dikonfirmasi tentang hal itu, Syahrul justru bingung! Sutradara bertanya, "Syahrul, what's the meaning of You get boy?" Syahrul menjawab dengan polos, "Mbakyu saya joged ditabohi (diiringi musik)!" Sutradara, "Are you kidding?????"

Esensinya, apa yang ada di dalam benak itulah yang akan dipresentasikan oleh seseorang. Imajinasi dalam pikiran seseorang tentang Firman Tuhan akan melahirkan suatu perubahan kondusif yang sesuai dengan kebenaran Firman di dalam hidupnya!

Ayat Renungan : Yehezkiel 8:9-12

M1 MENERIMA
Berdoalah agar kita dapat memahami Firman Tuhan yang kita renungkan hari ini.

M2 MERENUNGKAN
1. Hal apakah yang Allah perintahkan kepada Yehezkiel agar ia memperhatikan bagian dalam dari Bait Allah (Ayat 9) ?

2. Hal apakah yang Yehezkiel perhatikan tentang :
a. Bagaimana dinding dalam dari Bait Allah (Ayat 10) ?

b. Kata-kata orang (Tua-tua kaum Israel) yang sedang menyembah di dalamnya (Ayat 11-12) ?

3. Di manakah Tua-tua kaum Israel melakukan kegiatannya ? Dalam keadaan yang bagaimanakah mereka melakukan penyembahan berhala (Ayat 12) ?

PENGAJARAN

Yehezkiel 8 menceritakan kekekjian yang ada di Bait Allah. Tuhan memerintahkan kepada Yehezkiel untuk melihat perbuatan keji yang telah dilakukan di Bait Allah. Apa yang terjadi ? Di dalam Bait Allah, bangsa Israel seharusnya melakukan penyembahan kepada Tuhan. Mereka justru memasang gambar-gambar binatang dan segala berhala kaum Israel di tembok Bait Suci tersebut. Ini merupakan kekekjian di mata Tuhan dan Tuhan marah karena ini merupakan bentuk penyembahan berhala.

Di dalam Perjanjian Baru, Bait Allah adalah tubuh kita sendiri. Ruang yang dipakai untuk memasang gambar/imajinasi adalah pikiran. Imajinasi merupakan gambaran dari apa yang kita pikirkan. Di dalam pikiran, manusia mengimajinasikan sesuatu. Imajinasi dapat diisi dan dipenuhi oleh 2 hal :
A. Ganbaran Allah, yaitu Firman Tuhan dan janji-janji Allah.
B. Gambar-gambar berhala lainnya, seperti yang dilakukan bangsa Israel ketika memasang gambar-gambar binatang di tembok Bait Allah.

Seharusnya, imajinasi kita diisi oleh Firman dan janji-janji Tuhan! Seringkali, imajinasi kita justru diisi oleh berhala-berhala lain yang mengakibatkan kita jatuh ke dalam dosa. Mengapa seorang pria dapat melakukan perselingkuhan ? Seharusnya yang ada di dalam imajinasinya adalah Firman Tuhan.

Pikirannya justru dipenuhi oleh ukiran/gambar pornografi dan fantasi seks yang menjadi berhala dan terus 'disembah'. Itu sebanya, ia jatuh dalam perselingkuhan dan tidak sanggup melepaskan diri dari ikatan dosa seksual tersebut.

Jika seseorang melakukan bisnis, tetapi yang pikirkan/diimajinasikan adalah kegagalan, maka kegagalan tersebut menjadi berhala sehingga bisnisnya selalu gagal. Bila seseorang pernah menyakiti hati kita, namun kita tidak mau melepaskan pengampunan, pikiran kita selalu memikirkan kesalahan orang tersebut. Akibatnya, kita sulit berdamai dengan orang lain karena yang kita imajinasikan adalah kesalahan orang lain secara terus-menerus.

Bagaimanakah dengan Kamar Imajinasi Pribadi kita ? Hal-hal apa yang selalu memenuhi pikiran kita ? Marilah kita hapus imajinasi yang sia-sia dan gantikan dengan imajinasi Firman Tuhan !

M3 MELAKUKAN
1. Temukan Kamar Pribadi di dalam hidup Anda yang masih gelap! Itulah dunia imajinasi Anda!

2. Tuliskan imajinasi-imajinasi apa yang ada di pikiran Anda (yang Anda sembah sehari-hari) ! Akui dan bertobatlah di hadapan Tuhan !

M4 MEMBAGIKAN
Kepada siapakah akan Anda ceritakan berkat-berkat dalam saat teduh hari ini ?



Sumber :
Judul buku : Menerobos Sorga Dengan Cinta
49 Hari membangun keintiman dengan Bapa untuk mendapatkan Firman yang menghidupkan dan menyembuhkan.
Penulis : Pdt. Ir. Yonathan Wiryohadi
Kontibutor : Pdt. Bram Soei Ndoen, Illyana Widodo, Ponco Sulistyo
Diterbitkan oleh : WTC Media, Mei 2007







AddThis Social Bookmark Button