Minggu ke-4, Hari 26 MATA YANG FOKUS

Seorang pendeta baru selesai mengikuti seminar 3 hari tentang Eskatologi. Seusai seminar, dia berkhotbah tentang topik yang sama (Eskatologi) pada satu jemaat yang sebagian besar berlatar belakang fisikawan. Pendeta berkhotbah secara antusias dan berapi-api, dan jemaat bertepuk tangan setaip pernyataan pendeta yang dinamis.

Seusai khotbah, sebagian jemaat mendatangi pendeta dan berkata, "Pak Pendeta, Bapak khotbahnya luar biasa hari ini.... Bapak melebihi Albert Einstein!" Pendeta pun menjawab diplomatis, "Puji Tuhan, semua itu karena Tuhan Yesus!" Dalam hati, pak Pendeta tersipu penuh bangga.

Singkat cerita, pendeta bertanya-tanya kepada teman dekatnya, "Broer, maksudnya apa sich saya lebih hebat dari Albert Einstein?" Koleganya pun menjawab, "Maksudnya, kalau ada ratusan orang yang ndengerin omongan Einstein, paling banyak cuma 10 orang yang bisa memahami............." Pendeta, "?????"

Esensinya, khotbah yang lahir dari tuntunan Tuhan dan berfokus pada tuntunan Roh Kudus akan lebih mengena, dan itu yang dibutuhkan oleh jemaat. Mata kita harus tetap tertuju pada arahan dan tuntunan Tuhan.

Ayat Renungan : Bilangan 13:17-33

M1 MENERIMA
Berdoalah agar kita dapat memahami Firman Tuhan yang kita renungkan hari ini.

M2 MERENUNGKAN
1. Apa yang Tuhan perintahkan kepada 12 pemimpin bangsa Israel melalui Musa (Bil 13:17-18)?

2. Sebagian besar pemimpin melihat hal yang sama. Hal-hal yang mereka adalah (Bil 13):
a. Ayat 28 : ..............................................................................................................................
b. Ayat 32 : ..............................................................................................................................
c. Ayat 33 : ...............................................................................................................................
Berdasarkan apa yang mereka lihat, apa yang mereka percayai selanjutnya (Bil 13:31, 14:2-3) ?
Apakah mereka memperoleh janji Tuhan (Bil 14:23) ?

3. Apakah yang Kaleb percayai (Bil 13:30) ? Apakah ia memperoleh janji Tuhan (Bil 14:24) ?

PENGAJARAN

Apa yang kita dengarkan merupakan suatu hal yang penting ! Akan tetapi, apa yang kita lihat juga penting ! Dengan kata lain, jagalah mata kita agar kita tetap memandang Yesus, Firman-Nya, janji-janji-Nya ! Jangan melihat keadaan-keadaan kita yang sebaliknya.

Apa yang kita lihat dapat menyebabkan kekhawatiran, ketidakpercayaan, atau justru dapat menghasilkan iman, bahkan melahirkan mujizat. Semuanya bergantung pada ke arah mana kita mau memfokuskan pandangan mata kita.

Jangan memfokuskan mata kita terhadap apa yang kelihatan saat di depan mata kita! Marilah kita belajar dari Kaleb! Walaupun ia melihat hal-hal lahiriah seperti yang dilihat oleh para pemimpin lainnya, namun ia hanya berfokus kepada "yang tidak kelihatan" (Ibrani 11:3), yaitu janji Firman Tuhan ! Kaleb mempercayai janji Tuhan dan akhirnya janji Tuhan itu digenapi dalam hidupnya.

Hal yang sama juga dilakukan oleh Daud ketika dia menghadapi Goliat. Matanya tidak mau berfokus pada tinggi dan besarnya Goliat, telinganya tidak mau memperhatikan 'apa kata orang' tentang Goliat, Daud justru berfokus dan percaya kepada janji Tuhan sehingga dia memperoleh kemenangan.

Hal sama juga bisa kita lakukan. Sejak kecil, mata kita terlatih untuk melihat hal-hal yang buruk. Misalnya, sesudah bangun tidur, kita membaca surat kabar yang penuh dengan berita buruk, atau kita menonton televisi yang menampilkan kejadian-kejadian buruk, bahkan kita dengan mudah melihat hal-hal yang buruk dan salah dahulu.

Mungkin, saat ini kita menghadapi masalah dan keadaan kita kelihatannya buruk menurut pandangan mata kita. Di sepanjang hidup, kita akan melihat bahwa masalah ada di mana-mana. Meskipun demikian, jangan biarkan mata kita berfokus pada masalah tersebut! Janganlah mata kita berfokus pada hal-hal yang kelihatannya buruk. Marilah kita mencari Tuhan dan memfokuskan mata kita pada Firman dan janji-Nya.

M3 MELAKUKAN
Tuliskan masalah yang saat ini Anda rasakan paling berat dihadapi. Berdoalah, minta Roh Kudus membukakan janji Tuhan untuk masalah Anda tersebut dan tuliskan janji Firman Tuhan itu.

M4 MEMBAGIKAN
Kepada siapakah akan Anda ceritakan berkat-berkat yang Anda terima dari saat teduh hari ini ?


Sumber :
Judul buku : Menerobos Sorga Dengan Cinta
49 Hari membangun keintiman dengan Bapa untuk mendapatkan Firman yang menghidupkan dan menyembuhkan.
Penulis : Pdt. Ir. Yonathan Wiryohadi
Kontibutor : Pdt. Bram Soei Ndoen, Illyana Widodo, Ponco Sulistyo
Diterbitkan oleh : WTC Media, Mei 2007





AddThis Social Bookmark Button