Minggu ke-1, Hari 5 INTIM DENGAN TUHAN WAKTU ANDA BEKERJA

Seorang jemaat yang masih muda begitu terkesan dengan khotbah pendeta tentang pentingnya menjadi saksi Kristus di tengah-tengah market place. Setelah doa berkat, dia menunggu sejenak dan menemui pendeta sambil berkata, "Bapak, saya sangat diberkati dengan khotbah hari ini. Dulu saya berpikir kalau kita di-ciak oleh rekan bisnis kita, kita harus ganti men-ciak lebih banyak dari dia. Ternya, pemahaman seperti itu salah besar!" Pendeta cukup bijak dan menjawab, "biarlah Firman Tuhan yang mengubah paradigma itu, anak muda!"

Anak muda pun menanggapi, "Saya ingin melihat integritas Bapak! Firman Tuhan berkata bahwa kalau kamu ditampar pipi kiri berilah pipi kananmu!" Tiba-tiba, tangan anak muda itu melayang keras di pipi pak pendeta, "Plaaak!!!" Sesudah itu, anak muda menyalami tangan pendeta, "Terima kasih, saya melihat integritas bapak benar-benar teruji, Tuhan memberkati!"

Pendeta tidak kehilangan akal, "Anak muda, Firman Tuhan berkata bahwa kita akan menuai 30, 60 bahkan 100 kali lipat dari apa yang kita tabur!" Anak muda itu terheran-heran dengan statement pendeta. Tiba-tiba, pendeta mendekati dia, dan dia melayangkan pukulan tangannya ke muka anak muda itu sebanyak 30 kali!!!!

Esensinya, sikap iseng anak muda itu justru mendatangkan ketidakbaikan dalam dirinya. Dalam hal mendengarkan Firman Tuhan, terimalah Firman-Nya dengan segenap hati dan tangkaplah itu sebagai berkat pribadi dengan hati yang tulus!

Ayat Renungan: Kejadian 2:15, Kolose 3:17-23, Mazmur 108:14

M1 MENERIMA
Sudahkah anda mempercayakan hidup anda secara total kepada Tuhan ? Jika ya, teruskan totalitas penyerahan diri Anda kepada Tuhan! Sekarang siapkan hati Anda untuk merenungkan kembali kebenaran yang dahsyat. Haleluyah !!

M2 MERENUNGKAN
1. Ketika Allah menciptakan manusia, tugas apakah yang ia berikan kepada Adam (Kejadian 2:15) ?

2. Sikap seperti apakah yang Tuhan inginkan ketika kita melakukan pekerjaan kita (Kolose 3:17) ?

3. Mengapa kita harus melakukan pekerjaan dengan segenap hati (Kolose 3:23) ?

4. Apa janji Tuhan bagi orang yang bekerja bersama dengan-Nya (mazmur 108:14) ?

PENGAJARAN

bekerja adalah tugas bagi kita yang ditulis secara jelas dalam Alkitab dan merupakan suatu panggilan dari Allah (kejadian 2:15). Raasul Paulus sering menulis tentang hal bekerja. Ia mengatakan bahwa pekerjaan harus dikerjakan dengan sepenuh hati dan untuk Tuhan bukan untuk manusia. Dalam Kejadian 2:15, kata mengusahakan taman/bekerja memakai kata abad, yang artinya bekerja dan menyembah.

Jika kita bekerja dengan sebaik-baiknya (jujur, menjadi terang, berprestasi, dan mengandalkan Tuhan), itu merupakan salah satu bentuk penyembahan kepada Tuhan dan nama Tuhan dipermuliakan melalui pekerjaan kita. ketika Anda bekerja, Anda harus menyadari bahwa Anda bekerja bersama Tuhan. Hadirat-Nya akan menyertai Anda dan izinkan Tuhan menuntun Anda dalam bekerja. Jadi, menikmati hadirat Allah bukan hanya Anda alami ketika Anda berada di gedung gereja. Anda tetap bisa berintimasi dengan tuhan dan menikmati hadirat-Nya ketika Anda membiarkan Tuhan menuntun Anda dalam bekerja.

Bila Anda bekerja bukan untuk Tuhan dan tidak sesuai dengan kehendak tuhan, misalnya Anda malas bekerja, tidak jujur, tukang tipu, dan banyak melakukan kejahatan, Anda tidak sedang menyembah Tuhan karena Tuhan tidak dipermuliakan melalui pekerjaan Anda! Mzm 108:14 merupakan janji Tuhan bagi orang-orang yang bekerja bersama-Nya. Melalui hidupnya, Tuhan akan membuat perkara yang besar. Bila Anda bekerja bersama Tuhan, jangan heran bila tiba-tiba Anda mengalami kejutan dari Tuhan dalam pekerjaan Anda.

Ada sebuah kisah tentang Sir Christopher Wren, arsitek dan perancang berkebangsaan Inggris yang membangun Gereja Saint Paul di London. Pada sebuah kesempatan, ia berbincang-bincang dengan para pekerjanya.

"Apa yang sedang kau kerjakan ?" tanyanya kepada seorang pekerja. "Saya sedang memotong bati." "Apa tugas kamu hari ini ?" tanyanya kepada seorang pekerja lain. "Saya sedang membangun gedung untuk christopher Wren." Kemudian, ia menghampiri pekerja lain lagi dan mengajukan pertanyaan yang sama. Pekerja itu menjawab, "Saya sedang membangun gedung gereja untuk Allah." jawaban pekerja ini berbeda dengan dua jawaban sebelumnya. orang ini tidak memandang tugasnya sebagai pekerjaan rutinitas, yakni memotong batu, memalu paku, menggergaji kayu, hari demi hari, dan tahun demi tahun. Tetapi, ia dapat mengerti bahwa ia sedang membangun suatu tempat yang dapat membawa orang-orang datang kepada Tuhan. "Sudahkah kita melakukan yang terbaik dengan segenap kemampuan, dengan cara apa pun, di mana pun, kapan pun, kepada siapa pun, dan semua itu untuk kemuliaan nama Tuhan ?" (John Wesley)

M3 MELAKUKAN
1. Hal-hal apa yang Tuhan ingatkan untuk Anda perbaiki, baik di sekolah maupun dalam pekerjaan Anda ? Bertobatlah dan minta ampunkepada Tuhan !

2. Tuliskan hal-hal yang akan mulai Anda lakukan agar Anda dapat berprestasi di sekolah atau di tempat kerja sehingga Anda bisa terus menikmati hadirat-Nya!

M4 MEMBAGIKAN
Ceritakan berkat apa yang Anda peroleh melalui renungan hari ini kepada teman sekolah atau rekan kerja di kantor!


Sumber :
Judul buku : Menerobos Sorga Dengan Cinta
49 Hari membangun keintiman dengan Bapa untuk mendapatkan Firman yang menghidupkan dan menyembuhkan.
Penulis : Pdt. Ir. Yonathan Wiryohadi
Kontibutor : Pdt. Bram Soei Ndoen, Illyana Widodo, Ponco Sulistyo
Diterbitkan oleh : WTC Media, Mei 2007