Saksi Saksi Jehuwa dan Sepak Terjangnya
Aliran ini berpusat di Bethel,Brooklyn-Newyork dengan tenaga full time sekitar 2000 personil melalui jaringan Watch Tower Bible and Tract Society. Mereka sangat giat menyebarkan ajarannya keseluruh dunia. Organisasi ini mempunyai 4,7 juta anggota aktif, tersebar di 231 negara termasuk Indonesia.
Yang terbanyak pengikutnya bermukim di AS,negeri asalnya yakni hampir satu juta. Jadi masih relevan dan penting membicarakan aliran ini, tanpa buru-buru membubuhkan cap ajaran sesat atasnya. Siapa tahu ada juga berguna yang bisa dipelajari dari aliran ini. Kemunculan aliran ini sedikit banyaknya bermula dari aliran Adventis, sekalipun kalangan Adventis menolak ajaran Saksi Jehuwa. Sejarah aliran ini berkait erat dengan kiprah para tokoh sentralnya yang kemudian menjadi president organisasi Watch Tower seperti C.T Russel.
Menurut tokohnya Russel Kedatangan Kristus dan awal millenium baru terjadi pada tahun 1914, setelah masa panen selama 40 tahun(1874-1914). Berdasarkan Wahyu 7:4-9. Pandangan Russel selanjutnya bahwa diantara masa panen dan kedatangan Kristus itu akan terjadi perang Armagedon yang akan dipanen atau orang yang selamat melintasi perang itu dan memasuki kerajaan 1000 tahun itu hanya 144.000 orang.
Selanjutnya dikembangkan ajaran yang menyatakan tidak adanya neraka sebagai tempat penghukuman kekal bagi orang-orang jahat, sebab setiap orang jahat segera ditiadakan pada saat ia mati.
Disamping ketiga pokok pandangan (yang kemudian menjadi ajaran lembaga Menara Pengawal atau persekutuan Saksi Jehuwa) masih ada beberapa pokok ajaran yg dikemukakan seperti penolakan terhadap pokok-pokok ajaran gereja baku/resmi,misalnya ajarannya untuk menolak Trinitas(ke-Tritunggal-an Allah), kekekalan jiwa, kebangkitan Kristus secara jasmani dan kepribadian tersendiri dari Roh Kudus. Inilah ciri ajaran Saksi Jehuwa.
Charles Taze Russell(C.T.Russell) lahir di Pittsburgh-Pennsylvania (1852-1916) dari keluarga yang berlatar belakang Presbyterian Skotland-Irlandia. Ayahnya adalah seorang pengusaha jaringan toko pakaian. Sejak remaja Russell telah tertarik pada hal-hal keagamaan,terutama menyangkut kedatangan Kristus kedua kali dan akhir zaman. Sejak 1870 ia bergabung dengan kelompok yg bercorak Adventis yang dipimpin Jonas Wendell, lalu beralih ke kelompok Barbour. Kelompok Wendell ini terbentuk tak lama setelah kekecewaan Agung 1844. Semula kelompok ini percaya bahwa Adven kedua itu bakal terjadi tahun 1853-1854. Setelah ternyata tidak terjadi, Wendell meramalkan bahwa peristiwa itu bakal terjadi tahun 1874, tetapi setelah tahun 1874 toh tidak terjadi, lalu Russell meninggalkan kelompok Wendell dan bergabung dengan kelompok Barbour yang mempunyai penerbitan majalah "The Herald of the Morning yang sempat memiliki ribuan pelanggan dan Russell ikut sebagai pengasuhnya.Kelompok Barbour ini memahami bahwa Kristus memang sudah hadir secara rohani atau tak kelihatan sejak 1874, dan baru sepenuhnya menampakkan diri pada bulan April 1878, sambil mengangkat orang-orang yang percaya akan hal itu kesorga. Russell menikah dengan salah seorang murid Bible studynya pada tahun 1879 yg bernama Maria F.Ackley. Maria segera diangkat menjadi pengurus inti Watch tower society. Tetapi pada tahun 1897 mereka bercerai karena perbedaan keyakinan dan karena dakwaan Maria bahwa suaminya punya hubungan gelap dengan wanita lain. Skandal dan perceraiannya kelak menjadi sasaran kritik oleh lawan-lawan Russell.
Rutherford merupakan tokoh yang paling kontroversial. Ia lahir 8 November 1869 di Morgan County-Missouri dalam keluarga petani warga gereja Baptis Sejak masa remaja ia tertarik pada bidang hukum. Karena orangtuanya tidak merestui minatnya itu, ia harus membiayai sendiri studinya di sebuah sekolah hukum dengan bekerja sebagai stenografer. Sejak usia 22 tahun ia menjadi pengacara dan jaksa penuntut umum. Ia tak pernah menjadi hakim penuh, tetapi gelar kehormatan judge ia sandang seumur hidupnya. Dia kemudian terpilih sebagai president kedua setelah Russell dalam Watch Tower Society pada bln Januari 1917. Latar belakang pendidikan dan pengalamannya di bidang hukum, kelak sering membuat lembaga persekutuan menara pengawal (Saksi Jehuwa) ini berurusan dengan masalah yang menyangkut hukum. Cukup sering mereka dinyatakan bersalah sehingga kena hukuman, tetapi tidak jarang pula lewat kasus-kasus hukum itu mereka memelopori perubahan undang-undang di AS,terutama menyangkut kebebasan beragama.
Tanggal 6 April 1917 AS secara resmi melibatkan diri dalam perang dunia I. Rutherford bersama tujuh pemimpin Menara Pengawal lainnya menentang keterlibatan itu dan menolak ikut wajib militer. Mereka juga menolak memberi hormat pada bendera, karena hal itu dianggap kekafiran dan kekejian terhadap Tuhan.(Sampai sekarang hal itu merupakan salahsatu ajaran mereka). Mereka berdelapan disalahkan dan dituduh sebagai mata-mata Jerman. Pada tahun 1920 Rutherford menerbitkan tulisannya,"Million Now Living Never Die".dalam tulisannya ia menyatakan bahwa perang Armagedon akan terjadi thn 1925, dan mereka yg setia kepada Jehuwa dan termasuk pada bilangan 144.000 orang tidak akan mati dan langsung ikut bersama Kristus memerintah dalam kerajaan seribu tahun (Dan terbukti salah - red). Tulisan dan pernyataan ini sempat menarik minat banyak orang,dan dalam waktu singkat pengikutnya bertambah 44% .
Bagi pengikutnya mengartikan bahwa nama Babylon adalah nama julukan untuk Gereja Roma Katolik dan Protestan.
Menurut tokohnya Russel Kedatangan Kristus dan awal millenium baru terjadi pada tahun 1914, setelah masa panen selama 40 tahun(1874-1914). Berdasarkan Wahyu 7:4-9. Pandangan Russel selanjutnya bahwa diantara masa panen dan kedatangan Kristus itu akan terjadi perang Armagedon yang akan dipanen atau orang yang selamat melintasi perang itu dan memasuki kerajaan 1000 tahun itu hanya 144.000 orang.
Selanjutnya dikembangkan ajaran yang menyatakan tidak adanya neraka sebagai tempat penghukuman kekal bagi orang-orang jahat, sebab setiap orang jahat segera ditiadakan pada saat ia mati.
Disamping ketiga pokok pandangan (yang kemudian menjadi ajaran lembaga Menara Pengawal atau persekutuan Saksi Jehuwa) masih ada beberapa pokok ajaran yg dikemukakan seperti penolakan terhadap pokok-pokok ajaran gereja baku/resmi,misalnya ajarannya untuk menolak Trinitas(ke-Tritunggal-an Allah), kekekalan jiwa, kebangkitan Kristus secara jasmani dan kepribadian tersendiri dari Roh Kudus. Inilah ciri ajaran Saksi Jehuwa.
Charles Taze Russell(C.T.Russell) lahir di Pittsburgh-Pennsylvania (1852-1916) dari keluarga yang berlatar belakang Presbyterian Skotland-Irlandia. Ayahnya adalah seorang pengusaha jaringan toko pakaian. Sejak remaja Russell telah tertarik pada hal-hal keagamaan,terutama menyangkut kedatangan Kristus kedua kali dan akhir zaman. Sejak 1870 ia bergabung dengan kelompok yg bercorak Adventis yang dipimpin Jonas Wendell, lalu beralih ke kelompok Barbour. Kelompok Wendell ini terbentuk tak lama setelah kekecewaan Agung 1844. Semula kelompok ini percaya bahwa Adven kedua itu bakal terjadi tahun 1853-1854. Setelah ternyata tidak terjadi, Wendell meramalkan bahwa peristiwa itu bakal terjadi tahun 1874, tetapi setelah tahun 1874 toh tidak terjadi, lalu Russell meninggalkan kelompok Wendell dan bergabung dengan kelompok Barbour yang mempunyai penerbitan majalah "The Herald of the Morning yang sempat memiliki ribuan pelanggan dan Russell ikut sebagai pengasuhnya.Kelompok Barbour ini memahami bahwa Kristus memang sudah hadir secara rohani atau tak kelihatan sejak 1874, dan baru sepenuhnya menampakkan diri pada bulan April 1878, sambil mengangkat orang-orang yang percaya akan hal itu kesorga. Russell menikah dengan salah seorang murid Bible studynya pada tahun 1879 yg bernama Maria F.Ackley. Maria segera diangkat menjadi pengurus inti Watch tower society. Tetapi pada tahun 1897 mereka bercerai karena perbedaan keyakinan dan karena dakwaan Maria bahwa suaminya punya hubungan gelap dengan wanita lain. Skandal dan perceraiannya kelak menjadi sasaran kritik oleh lawan-lawan Russell.
Rutherford merupakan tokoh yang paling kontroversial. Ia lahir 8 November 1869 di Morgan County-Missouri dalam keluarga petani warga gereja Baptis Sejak masa remaja ia tertarik pada bidang hukum. Karena orangtuanya tidak merestui minatnya itu, ia harus membiayai sendiri studinya di sebuah sekolah hukum dengan bekerja sebagai stenografer. Sejak usia 22 tahun ia menjadi pengacara dan jaksa penuntut umum. Ia tak pernah menjadi hakim penuh, tetapi gelar kehormatan judge ia sandang seumur hidupnya. Dia kemudian terpilih sebagai president kedua setelah Russell dalam Watch Tower Society pada bln Januari 1917. Latar belakang pendidikan dan pengalamannya di bidang hukum, kelak sering membuat lembaga persekutuan menara pengawal (Saksi Jehuwa) ini berurusan dengan masalah yang menyangkut hukum. Cukup sering mereka dinyatakan bersalah sehingga kena hukuman, tetapi tidak jarang pula lewat kasus-kasus hukum itu mereka memelopori perubahan undang-undang di AS,terutama menyangkut kebebasan beragama.
Tanggal 6 April 1917 AS secara resmi melibatkan diri dalam perang dunia I. Rutherford bersama tujuh pemimpin Menara Pengawal lainnya menentang keterlibatan itu dan menolak ikut wajib militer. Mereka juga menolak memberi hormat pada bendera, karena hal itu dianggap kekafiran dan kekejian terhadap Tuhan.(Sampai sekarang hal itu merupakan salahsatu ajaran mereka). Mereka berdelapan disalahkan dan dituduh sebagai mata-mata Jerman. Pada tahun 1920 Rutherford menerbitkan tulisannya,"Million Now Living Never Die".dalam tulisannya ia menyatakan bahwa perang Armagedon akan terjadi thn 1925, dan mereka yg setia kepada Jehuwa dan termasuk pada bilangan 144.000 orang tidak akan mati dan langsung ikut bersama Kristus memerintah dalam kerajaan seribu tahun (Dan terbukti salah - red). Tulisan dan pernyataan ini sempat menarik minat banyak orang,dan dalam waktu singkat pengikutnya bertambah 44% .
Bagi pengikutnya mengartikan bahwa nama Babylon adalah nama julukan untuk Gereja Roma Katolik dan Protestan.
~ Jawaban.com ~