Minggu ke-5, Hari 34 AKIBAT MENDUA HATI
Seorang Evangelist melayani ibadah KKR di satu kota selama dua hari. Di hari pertama, dia menantang jemaat untuk hidup bergantung pada Tuhan. Dia memberi tugas kepada jemaat untuk membaca Ruth 5:1-10, sebab perikop itu akan disampaikannyapada KKR hari kedua. Dia mengatakan, "Baca baik-baik Ruth 5:1-10, besok saya akan menyampaikan kepada Saudara tentang hidup yang berkelimpahan!" Pada hari kedua, ribuan orang berjubel dan dia bertanya kepada mereka, "Berapa banyak di antara Saudara yang sudah membaca Ruth 5:1-10 ? Angkat tangan Saudara!" Sebagian besar jemaat mengangkat tangan.
Evangelist itu pun berteriak, "Dengar baik-baik, Saudara! Saya tidak akan berkhotbah tentang Hidup Yang Berkelimpahan! Roh Kudus menuntun saya untuk menyampaikan khotbah tentang KEJUJURAN!!!!" Usut punya usut, ternyata kitab Ruth hanya sampai pasal 4..
Esensinya, jemaat cenderung menyenangkan hati orang, ini terlihat ketika mereka terjebak dengan pertanyaan sang Evangelist. Miliki hati yang murni, berlaku jujur, dan fokuskan hati pada Tuhan!
Ayat Renungan : Yesaya 42:22, Mazmur 95:6-10
M1 MENERIMA
Berdoalah agar kita dapat memahami Firman Tuhan yang kita renungkan hari ini.
M2 MERENUNGKAN
1. Penyembahan berhala dapat mengakibatkan seseorang buta dan tuli rohani. Apa yang terjadi bila seseorang mengalami buta dan tuli rohani (Yes 42:22) ?
a. _________________________________________________________
b. _________________________________________________________
c. _________________________________________________________
2. Apakah mereka dapat menerima penggenapan janji Tuhan (Mzm 95:11) ?
3. Hal-hal apa yang harus kita lakukan agar kita dapat berbalik kepada Tuhan (Mzm 95:6-8) ?
a. _________________________________________________________
b. _________________________________________________________
c. _________________________________________________________
PENGAJARAN
Ketika kita membiarkan pikiran dan hidup kita dipenuhi oleh berhala imajinasi yang salah, kita sedang hidup dalam dosa dan hawa nafsu. Jika kita terus-menerushidup didalamnya, apa saja yang akan terjadi dalam kehidupan kita (Yes 42:22) ?
1. Dijarah
Berarti potensi kita dapat hilang dan kesehatan kita dapat diambil. Misalnya, seseorang selalu mengimajinasikan kegagalan. Akibatnya, ia akan selalu gagal dan tidak pernah berhasil dalam hidupnya! Itu berarti potensinya menjadi 'mati'. Jika seseorang selalu mengimajinasikan hal-hal yang buruk atau kekhawatiran, ia akan mengalami stres! Menurut ilmu kedokteran, stres dapat menimbulkan berbagai penyakit kronis antara lain penyakit jantung dan kanker.
2. Dirampok
Apa saja yang dirampok dari kehidupan kita ? Hidup di dalam dosa menyebabkan harta, usaha, dan keharmonisan keluarga kita dirampok! Misalnya, seorang istri selalu memikirkan atau mengimajinasikan kesalahan suaminya yang telah berlalu dan dia tidak mau melepaskan pengampunan. Akibatnya, dia selalu melihat kesalahan suaminya sehingga pertengkaran sering terjadi di dalam rumah tangganya.
3. Dipenjara
Dipenjara berbicara mengenai ikatan-ikatan, misalnya terikat oleh kebiasaan buruk, kebencian dan kepahitan, serta dosa dan hawa nafsu. Akibatnya, kita sulit melepaskan diri dari kebiasaan buruk atau dosa-dosa yang mengikat.
Apakah kita masih ingin hidup denga berhala kita ? Bila kita masih memiliki berhala di dalam hidup kita, mari kita tinggalkan berhala dan berbagai imajinasi didalamnya! Jangan mengeraskan hati! Fokuskan penyembahan kita hanya kepada Tuhan, dapatkan Firman-Nya, imajinasikan Firman-Nya, dan perkatakan Firman-Nya!
M3 MELAKUKAN
1. Tuliskan masalah atau kesulitan hidup yang sedang Anda hadapi saat ini! Berdoa dan renungkan, apakah hal-hal tersebut berhubungan dengan apa yang mungkin sedang Anda imajinasikan saat ini ?
2. Bertobatlah di hadapan Tuhan ! Tuliskan langkah-langkah yang akan Anda lakukan agar Anda dapat mengalami pemulihan dari masalah tersebut!
M4 MEMBAGIKAN
Kepada siapakah Anda akan menceritakan berkat-berkat yang Anda terima dari saat teduh hari ini ?
Sumber :
Judul buku : Menerobos Sorga Dengan Cinta
49 Hari membangun keintiman dengan Bapa untuk mendapatkan Firman yang menghidupkan dan menyembuhkan.
Penulis : Pdt. Ir. Yonathan Wiryohadi
Kontibutor : Pdt. Bram Soei Ndoen, Illyana Widodo, Ponco Sulistyo
Diterbitkan oleh : WTC Media, Mei 2007